SAMPANG-Agar keberadaan Harian Pagi Radar Madura semakin dicintai dan bisa dekat di hati pembaca, wartawan PT Madura Intermedia Pers diminta senantiasa menyuguhkan berita faktual dan mendidik bagi masyarakat. Juga, tidak memuat pemberitaan yang bersifat provokatif yang berujung pada pembentukan opini yang memancing reaksi minus masyarakat.

Hal ini disampaikan Ketua PN Sampang Agus Jumardo dalam kesempatan audiensi bersama kru Radar Sampang (Rasa) yang dipimpin Kabiro A. Mulki Fawi Putra di ruang kerjanya, kemarin.

Menurut dia, penayangan berita yang dimuat Harian Pagi Radar Madura selama ini sudah bagus. dia berharap image tersebut dipertahankan. Kalau bisa, pintanya, ditingkatkan. "Satu lagi yang tidak boleh dilupakan, tulisan wartawan harus mengandung unsur edukasi. Diakui atau tidak, koran juga mempunyai tugas mencerdaskan masyarakat pembaca," imbuhnya.

Dalam kesempatan ini, secara khusus Agus Jumardo minta agar tulisan wartawan RASA jangan sampai terkesan provokatif. Sebab, pemberitaan tersebut dikhawatirkan memancing reaksi dari pihak-pihak yang merasa dirugikan. "Kami minta, wartawan RASA ikut mendukung terwujudnya stabilitas keamanan di Sampang. Artinya, pemberitaan harus jujur dan adil," ingatnya.

Mantan hakim PN Aceh ini juga berharap, karya tulis wartawan RASA harus sederhana dan mudah dimengerti pembaca. Sebab pembaca Radar Madura di Sampang adalah masyarakat kalangan menengah ke bawah. "Kalau selama ini mereka hanya tertatik dengan judulnya saja, sekarang harus dibuat agar lebih tertarik pada isi dari beritanya," usulnya.

Khusus kepada divisi pemasaran RASA, Agus Jumardo minta lebih ulet dan kreatif. Sehingga, cakupan pemasaran dan jumlah pembaca Radar Madura semakin bertambah banyak. "Saya dulu pernah bekerja sebagai loper dan agen koran. Jadi, sedikit banyak pernah merasakan suka-duka menjadi loper dan agen koran. Kalau ingin maju, tenaga pemasarannya tidak boleh diam di tempat dan harus jemput bola menjaring pelanggan baru," kata pemilik Hety Agency Jogjakarta ini.

Dia menambahkan, jika profesi yang ditekuni kru RASA dijalani dengan sabar dan lapang dada, dia optimistis ke depan RASA akan menjadi media yang diminati dan dicintai pembaca. "Saya bisa sukses menjadi Ketua PN Sampang seperti sekarang, karena sudah melalui masa-masa sulit sebagai anak petani dan loper koran. Karena itu, setelah saya sukses seperti sekarang tidak akan melupakan sejarah," pungkas alumnus Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta ini.

Sementara itu, Kabiro Radar Sampang A. Mulki Fawi Putra menyampaikan terima kasih atas dukungan dan komitmen PN Sampang yang akan mendukung rangkaian program HUT Radar Madura ke 9. "Sebab intisari digelarnya acara HUT tersebut, semata-mata guna merangkul semua eleman masyarakat. Sehingga, koran Radar Madura bisa lebih dekat dengan masyarakat pembaca," tandasnya. (yan/ed)

sumber : Klik disini